SIAPKAH KOPERASI MENGHADAPI ERA GLOBALISASI
MAKALAH
SIAPKAH
KOPERASI MENGHADAPI ERA GLOBALISASI
DI
SUSUN OLEH :
RIZKY
AULIA ROKHMAH (25217329)
UNIVERSITAS
GUNADARMA
FAKULTAS
EKONOMI
AKUNTANSI
2018
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini
dapat tersusun hingga selesai dan telah memberikan kemudahan dalam menyusun
makalah yang berjudul “Siapkah koperasi Menghadapi Era Globalisasi” .
Dan
harapan saya semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman serta
wawasan bagi pembaca, dan semoga untuk
kedepannya saya dapat memperbaiki bentuk maupun dapat menambah isi makalah ini
agar menjadi lebih baik lagi .
Karena keterbatasan pengetahuan
saya, dan saya yakin masih banyak kekurangan dalam isi makalah ini, oleh karena
itu saya sangat mengaharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Koperasi
adalah sebuah badan usaha yang memliki anggota, dan setiap anggotanya memiliki
tugas dan wewenang masing-masing.
Globalisasi
adalah suatu proses yang mendunia, dimana setiap orang terikat oleh Negara atau
bats-batas wilayah.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana
koperasi di era globalisasi?
2. Apa
saja dampak positif ekonomi di era globalisasi?
3. Apa
saja dampak negatif ekonomi di era globalisasi?
4. Apa
saja langkah-langkah koperasi untuk menghadapi era globalisasi?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk
mengetahui koperasi di era globalisasi.
2. Untuk
mengetahui dampak posotif ekonomi di era globalisasi.
3. Untuk
mengetahui dampak negatif ekonomi di era globalisasi.
4. Untuk
mengetahui langkah-langkah koperasi untuk menghadapi era globalisasi.
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Koperasi di Era Globalisasi
Dalam
keberadaan beberapa koperasi telah dirasakan peran dan manfaatnya bagi
masyarakat, walapun derajat dan intensitasnya berbeda. Setidaknya terdapat tiga
tingkat bentuk eksistensi koperasi bagi masyarakat (PSP-IPB, 1999) :
Pertama,
koperasi dipandang sebagai lembaga yang menjalankan suatu kegiatan usaha.
Kegiatan usaha yang dibuthkan oleh masyarakat. Maksud dari kegiatan usaha ini
adalah pelayanan kebutuhan keuangan atau perkreditan, pemasaran, dan kegiatan
lainnya. Pelanggan yang tidak memiliki aksesibilitas pada pelayanan dari bentuk
lembaga lain termasuk kedalam peran koperasi ini.
Kedua,
koperasi telah menjadi alternative bagi lembaga usaha lain. Pada tingkatan ini
masyarakat lebih merasakan bahwa manfaat dan peran koperasi lebih baik
dibandingkan dengan lembaga lain.
Ketiga
, Koprasi menjadi organisasi yang dimiliki oleh anggotanya. Faktor utama yang
menyebabkan koperasi mampu bertahan pada berbagai kondisi ekonomi yang sulit
dan tidak menentu, dengan adanya loyalitas anggota dan kesediaan anggota untuk
bersama-sama menghadapi kesulitan pada ekonomi yang sedang tidak stabil.
Dapat
terlihat jelas bahwa koperasi di Indonesia masih sangat penting wallaupun
Indonesia harus menghadapi era Globalilasi yang dimanasemakin banyak persaingan
ekonomi yang bermunculan dari luar ataupun dalam negeri.
B. Dampak Positif Ekonomi di Era
Globalisai.
1. Produksi
global dapat ditingkatkan.
Teori “Keuntungan Kompratif” dari David
Ricardo sangat sesuai dengan produksi global.
2. Meningkatkan
kemakmuran masyarakat dalam suatu Negara.
Perdagangan yang cukup bebas
memungkinkan masyarakat mengimpor banyak barang dari luar negeri.
3. Memperoleh
lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik.
Modal dapat diperoleh dari investasi
asing yang dinikmati oleh Negara-negara berkembang.
4. Meluaskan
pasar untuk produk dalam negeri.
Perdagangan luar negeri yang cukup bebas
memungkinkan setiap Negara memperoleh pasar yang lebih luas dari pasar dalam
Negeri.
C. Dampak Negatif Ekonomi di Era
Globalisasi.
1. Memperburuk
neraca pembayaran.
Pada pembayaran neto pendapatan faktor
produksi dari luar negeri cenderung mengalami defisit.
2. Memperburuk
prospek pertumbuhan ekonomi dalam waktu jangka panjang.
Jika dalam waktu jangka pendek
pertumbuhan ekonominya menjadi tidak stabil, makan dalam waktu jangka panjang
pertumbuhan yang seperti ini akan mengurangi lajunya pertumbuhan ekonomi.
3. Menghambat
pertumbuhan sector idustri.
Negara-neghara berkembang tidak dapat
lagi menggunakan tarif yang tinggi untuk memberikan proteksi kepada industri
yang baru berkembang (Infant Industry).
D. Langkah-langkah Koperasi Untuk
Menghadapi Era Globalisai.
Langkah
koperasi untuk menghadapi era globalisasi, antara lain :
1. Dalam
mengurus koperasi harus mampu mengidentifikasikan kebutuhan kolektif anggotanya
dan memenuhi kebutuhan tersebut.
2. Terdapat
efektifitas biaya transaksi antara koperasi dengan anggotanya.
3. Adanya
kegiatan koperasi bersinergi dengan aktifitas usaha anggotanya.
4. Kegigihan
pengurus dan karyawan dalam mengelola koperasi.
BAB
III
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan.
Dengan adanya koperasi
di era globalisasi, dapat membantu masyarakat umum dan menengah dengan bentuk ekonomi
global, diantaranya : peluang bisnis usaha dalam bekerja sama dengan koperasi
secara global , dan dapat mengembangkan
silaturahmi antara anggota koperasi untuk saling berbagi pendapat.
3.2.
Saran.
Struktur koperasi di era globalisasi
harus lebih jelas. Pemerintah harus lebih mendukung koperasi yang bergerak di
era globalisasi.
Sumber
:
Komentar
Posting Komentar